MENGAKUI KELEMAHAN



MENGAKUI KELEMAHAN
2 Korintus 12:1-10 + Matius 5:37

Bill Russell adalah pebasket NBA PALING SUKSES.

Sepanjang 13 tahun kariernya, pemain Boston Celtics ini 11x MERAIH JUARA, TERBANYAK di antara pemain NBA mana pun SEPANJANG SEJARAH (Michael Jordan pun “HANYA” 6x MERAIH JUARA).

Russell adalah PEMIMPIN TIM.

la bahkan menjadi PEMAIN MERANGKAP PELATIH saat meraih 2 gelar juara terakhirnya.

Namun, satu kali, Russell pernah ditanya, "APAKAH Anda pernah KHAWATIR jika akan bertanding?"

Jawabannya polos, “Ya, saya SANGAT KHAWATIR tiap akan bertanding. Setiap akan bertanding saya pasti MUAL dan MUNTAH.”

“Kalau misalnya dalam 1 HARI ada 2 PERTANDINGAN. BAGAIMANA? APA masih
KHAWATIR ketika menghadapi PERTANDINGAN KEDUA?

Jawaban Bill Russell tetap JUJUR: “Kalau BERTANDING 2x MUNTAHNYA 2x!”

Walaupun TERKENAL dan SANGAT ANDAL di lapangan, Bill Russell TIDAK TAKUT JUJUR mengakui bahwa ia sering GROGI menghadapi lawan-lawannya.

la TIDAK KHAWATIR akan dipandang rendah.

la tidak merasa perlu HANYA menyampaikan hal BAGUS tentang dirinya.

la MENGAKUI kelemahannya.

Orang pun menganggap itu MANUSIAWI, bahkan kagum pada KEJUJURANNYA.

Banyak orang suka MELEBIH-LEBIHKAN KEMAMPUANNYA agar orang TERKESAN dan KAGUM.

Tapi, YESUS mengajarkan, “Jika YA hendaklah kamu katakan YA. Jika TIDAK, hendaklah kamu katakan TIDAK. Apa yg LEBIH dari pada itu berasal dari si jahat (Mat. 5:37).

Banyak orang TAKUT mengungkapkan
KEBENARAN tentang KELEMAHAN dirinya.

Yg banyak TERJADI adalah orang MEMOLES DIRINYA, MELEBIH-LEBIHKAN KELEBIHANNYA dan MENUTUPI KEKURANGANNYA.

Padahal tiap orang pasti punya KELEMAHAN.

Justru ketika kita mau MENGAKUI KELEMAHAN kita, itu membuat kita MENGANDALKAN TUHAN.

SEMAKIN kita BERGANTUNG kepada TUHAN, maka SEMAKIN BESAR peran TUHAN dalam HIDUP kita.

SEMAKIN BESAR peran TUHAN dalam PEKERJAAN kita, semakin BERHASILLAH kita dibuat-NYA.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

BISA JADI BERHALA

MOMEN SEMPURNA

OMBAK DAN SELANCAR