BOSAN?
BOSAN?
Bilangan 11:1-6
Banyak manusia MENGELUH bukan untuk apa yg mereka TIDAK PUNYA, tapi untuk apa yg
mereka MILIKI namun mereka anggap TIDAK LAGI MENARIK.
Dalam hal PEKERJAAN, fakta ini juga BERLAKU.
Banyak orang merasa bahwa PEKERJAAN yg sedang mereka TEKUNI sekarang terasa
amat MEMBOSANKAN.
Bukannya membawa membawa SUKACITA dalam HIDUP, PEKERJAAN itu malah MEMBEBANI HIDUP mereka sehingga membuat mereka merasa LELAH dan TERTEKAN.
Mereka memang MENSYUKURI PEKERJAAN itu pada AWALNYA, tapi KEBOSANANLAH yg akhirnya membuat mereka merasa TERTEKAN.
Rasa FRUSTRASI seperti ini nyatanya sudah dialami manusia sejak SEMULA.
Ketika PERTAMA kali mendapatkan MANNA, umat Israel begitu ANTUSIAS (Kel 16-14-18).
Tapi setelah BEBERAPA WAKTU, RASA BOSAN pun mulai melanda.
MANNA yg SEMULA membawa SUKACITA, kemudian menjadi alasan untuk BERSUNGUT-SUNGUT.
Sambil mengingat BERBAGAI JENIS MAKANAN yg dapat mereka makan saat mereka menjadi budak di Mesir, mereka MEREMEHKAN CARA ALLAH menyediakan makanan bagi mereka: “Tetapi sekarang kita kurus kering. tidak ada sesuatu apa pun, KECUALI MANNA ini saja yg kita lihat” (Bil. 11:6).
ALLAH sudah MENYEDIAKAN apa yg mereka perlukan setiap hari, tetapi mereka INGIN sesuatu yg LEBIH MENARIK.
ADAKAH kita melakukan hal yg SAMA?
ALLAH telah memberikan PEKERJAAN yg
memberi kita TUJUAN HIDUP dan mendatangkan NAFKAH, namun bukannya MENSYUKURINYA, kita malah menjadikannya ALASAN untuk selalu MENGELUH?
Oscar Wilde (novelis) pernah berkata: “CARA TERBAIK untuk MENGHARGAI PEKERJAAN Anda adalah dengan MEMBAYANGKAN bagaimana diri Anda TANPA PEKERJAAN itu.”
Andai kata umat Israel dapat MEMBAYANGKAN
BAGAIMANA nasib mereka TANPA MANNA, tentu mereka TAK AKAN BERSUNGUT-SUNGUT.
Andai kata kita dapat MERENUNGKAN BAGAIMANA nasib kita TANPA PEKERJAAN yg kita anggap MEMBOSANKAN itu, tentu kita TIDAK AKAN lagi MENGELUHKANNYA.
Komentar
Posting Komentar