CARA MEMILIH BISNIS

 

CARA MEMILIH BISNIS

Markus 4:30-33

Banyak orang, khususnya anak muda, MEMILIH BISNIS yang terlihat BESAR, WAH, dan KEREN. 

Sepertinya SANGAT MEMBANGGAKAN jika punya BISNIS "BONAFIDE" seperti ini.

Apalagi kita menjalankan BISNIS ini dengan PAKAIAN RAPI, BAWA LAPTOP atau TABLET kemana-mana, JANJIAN BERTEMU KLIEN di TEMPAT-TEMPAT BAGUS.

SEMPURNA!

Karena itu banyak orang MENCARI BISNIS seperti ini dan BERLOMBA-LOMBA MASUK KE DALAMNYA.

Tak heran, BISNIS yang dari LUAR KELIHATAN KEREN sebenarnya justru BERDARAH-DARAH, karena persaingannya terlampau ketat.

Kita LUPA, bahwa sebenarnya BISNIS yang dianggap KECIL justru memberikan PELUANG yang SANGAT BESAR bagi kita.

Memang BISNIS seperti ini kerap DIPANDANG SEBELAH MATA karena memang KURANG WAH.

Ini justru menjadi KEUNTUNGAN TERSENDIRI bagi yang menjalankannya karena itu justru membuat "SAMUDERA BIRU" TETAP BIRU.

Ada seseorang meski BISNIS "HANYA" JAJANAN TRADISIONAL, tapi jangan tanya berapa OMZETNYA!

Memang itu BISNIS KECIL, tapi punya POTENSI yang SANGAT BESAR untuk DIKEMBANGKAN.

TERBUKTI, dia bisa MEMBUKA CABANG di banyak kota dan SANGAT SUKSES!

Untuk MEMILIH BISNIS, JANGAN hanya melihat BESAR KECILNYA, tapi LIHATLAH SEBERAPA BESAR POTENSINYA.

Lebih baik MEMILIH BISNIS yang TERLIHAT KECIL tapi punya POTENSI yang SANGAT BESAR, daripada BISNIS yang TERLIHAT BESAR tapi sudah TIDAK BISA DIKEMBANGKAN lagi.

Seperti PERUMPAMAAN tentang BIJI SESAWI yang diajarkan YESUS.

BIJI SESAWI memang BIJI yang PALING KECIL jika dibandingkan dengan BENIH yang LAIN.

Tapi sekalipun KECIL, BIJI SESAWI memiliki POTENSI yang SANGAT BESAR (baca ay. 32).

JANGAN hanya MENGUKUR dengan SKALA BESAR KECILNYA, tapi UKURLAH dari SKALA POTENSI yang TERKANDUNG DI DALAMNYA.