KEPUTUSAN PANIK
KEPUTUSAN PANIK
Daniel 2
PANIK, biasanya ada 2 KONDISI, kita TAKUT dan TIDAK TAHU APA yang mesti DILAKUKAN.
Semua orang TAKUT TENGGELAM, tapi ATLET RENANG TIDAK AKAN PANIK saat JATUH ke AIR, TIDAK SEPERTI SEORANG yang TAK BISA BERENANG.
Ya, karena PERENANG TAHU APA yang mesti DILAKUKAN agar tidak tenggelam.
NYAMUK jauh LEBIH BANYAK MEMBUNUH manusia dibandingkan ULAR atau SINGA, tapi ADAKAH orang PANIK saat MELIHAT NYAMUK?
Tentu TIDAK.
Kita tahu APA yang mesti DILAKUKAN untuk MENGHADAPI NYAMUK.
Kita memang harus SEGERA BERTINDAK jika menemui MASALAH.
Tapi, CEPAT yang dimaksud adalah TIDAK MENUNDA atau BERLAMA-LAMA.
KEPANIKAN bisa membuat orang BERGERAK LEBIH CEPAT, tapi APAKAH yang DILAKUKAN BENAR?
Faktanya, JARANG ORANG PANIK BERTINDAK BENAR karena semua dilakukan TANPA MEMPERHITUNGKAN KEMAMPUAN dan DAMPAK JANGKA PANJANGNYA.
Raja Nebukadnezar memberi PERINTAH TAK MASUK AKAL ke Daniel: MENEBAK MIMPINYA dan MEMBERI TAHU MAKNANYA.
Dengan ANCAMAN TAK MAIN-MAIN, DIBUNUH dan itu sudah mulai DILAKUKAN!
Daniel BUKAN TIDAK TAKUT, tapi ia TIDAK PANIK.
Daniel BERANI menghadap raja dan MINTA WAKTU untuk MENCERITAKAN dan MENGARTIKAN MIMPI Nebukadnezar.
Di waktu itulah ia dan teman-temannya BERDOA minta TUHAN MEMBERI HIKMAT.
GODAAN TERBESAR saat menghadapi TEKANAN, KRISIS, atau KEPEPET adalah BERTINDAK BURU-BURU.
Di saat seperti itu, kita merasa MAKIN CEPAT pasti MAKIN BAIK.
Padahal CEPAT BUKAN BERARTI TEPAT.
Dan KEPANIKAN kita sering kali adalah AKIBAT KURANGNYA PENGETAHUAN.
Bayangkan APA yang TERJADI jika KEPUTUSAN dibuat TANPA PENGETAHUAN, kita pasti akan SALAH LANGKAH! (Ams. 19:2).
Maka, saat kita mulai PANIK, justru di situlah kita harus ingat untuk BERHENTI SEJENAK, MENGHELA NAPAS, lalu MELIHAT MASALAH dengan LEBIH HATI-HATI, MENGUMPULKAN DATA dan FAKTA, MEMINTA NASIHAT, sehingga kita bisa membuat KEPUTUSAN yang LEBIH BAIK.
TEKANAN MASALAH itu SUDAH BERAT, TAK PERLU MENAMBAHI lagi dengan TEKANAN karena KEPANIKAN kita!
Komentar
Posting Komentar