LAYANAN TERBAIK
LAYANAN TERBAIK
Lukas 9:10-17
Bagaimanapun, konsumen selalu BERHARAP mendapat LAYANAN TERBAIK.
KELUHAN mereka DITANGGAPI, KEBERATAN mereka DIRESPONS, KEBUTUHAN mereka DIJAWAB dengan LAYANAN yg lebih dari yg mereka HARAPKAN.
Sejujurnya, memberikan LAYANAN TERBAIK memang BUKANLAH hal yg MUDAH.
Apalagi kalau konsumen SUPER REWEL, yg SUDAH BAIK pun tetap akan dianggap BURUK.
Namun demikian kita tidak boleh kehilangan KESABARAN, sebaliknya kita harus tetap TELATEN MELAYANI mereka.
SITUASI yg cukup MENYULITKAN, bukan?
Benar bahwa kita tidak mungkin bisa MENYENANGKAN SEMUA PELANGGAN.
Tapi hal itu tidak bisa menjadi ALASAN bagi kita untuk tidak memberikan LAYANAN TERBAIK.
USAHAKAN dan MAKSIMALKAN PELAYANAN kita.
YESUS adalah CONTOH TERBAIK bagaimana seharusnya kita MELAYANI.
Ketika YESUS BERKOTBAH di hadapan 5.000 orang, YESUS tak hanya memerhatikan KELAPARAN ROHANI mereka, tapi juga LAPAR mereka secara JASMANI.
YESUS memberi mereka MAKAN dan membuat mereka KENYANG.
Padahal sebenarnya LAYANAN seperti itu TAK MUDAH dilakukan, RIBET merepotkan, sekaligus MUSTAHIL.
Tapi YESUS tidak menyerah dengan kemustahilan, demi untuk memberikan LAYANAN TERBAIK kepada orang-orang yg MENGIKUTI-NYA.
“BAGAIMANAPUN konsumen berharap mendapat LAYANAN TERBAIK, MELAMPAUI apa yg mereka HARAPKAN.”
Lukas 9:10-17
Bagaimanapun, konsumen selalu BERHARAP mendapat LAYANAN TERBAIK.
KELUHAN mereka DITANGGAPI, KEBERATAN mereka DIRESPONS, KEBUTUHAN mereka DIJAWAB dengan LAYANAN yg lebih dari yg mereka HARAPKAN.
Sejujurnya, memberikan LAYANAN TERBAIK memang BUKANLAH hal yg MUDAH.
Apalagi kalau konsumen SUPER REWEL, yg SUDAH BAIK pun tetap akan dianggap BURUK.
Namun demikian kita tidak boleh kehilangan KESABARAN, sebaliknya kita harus tetap TELATEN MELAYANI mereka.
SITUASI yg cukup MENYULITKAN, bukan?
Benar bahwa kita tidak mungkin bisa MENYENANGKAN SEMUA PELANGGAN.
Tapi hal itu tidak bisa menjadi ALASAN bagi kita untuk tidak memberikan LAYANAN TERBAIK.
USAHAKAN dan MAKSIMALKAN PELAYANAN kita.
YESUS adalah CONTOH TERBAIK bagaimana seharusnya kita MELAYANI.
Ketika YESUS BERKOTBAH di hadapan 5.000 orang, YESUS tak hanya memerhatikan KELAPARAN ROHANI mereka, tapi juga LAPAR mereka secara JASMANI.
YESUS memberi mereka MAKAN dan membuat mereka KENYANG.
Padahal sebenarnya LAYANAN seperti itu TAK MUDAH dilakukan, RIBET merepotkan, sekaligus MUSTAHIL.
Tapi YESUS tidak menyerah dengan kemustahilan, demi untuk memberikan LAYANAN TERBAIK kepada orang-orang yg MENGIKUTI-NYA.
“BAGAIMANAPUN konsumen berharap mendapat LAYANAN TERBAIK, MELAMPAUI apa yg mereka HARAPKAN.”
Komentar
Posting Komentar