ALLAH ADALAH KASIH

ALLAH ADALAH KASIH
1 Yohanes 4:8 + Roma 12:9-21

FIRMAN TUHAN tidak mengatakan ALLAH MERASAKAN KASIH atau ALLAH MEMILIKI KASIH, melainkan ALLAH adalah KASIH.

Apakah PERBEDAAN "ALLAH MEMILIKI KASIH dengan ALLAH adalah KASIH"?

Yg satu bersifat TEMPORER, yg lain bersifat PERMANEN.

Yg satu sangat DIPENGARUHI SITUASI dan KONDISI, yg lain bersifat MELEKAT.

KEJAHATAN dan DOSA manusia tidak bisa mengubah SIFAT ALLAH yg adalah KASIH itu.

KETIDAKSETIAAN kita tidak bisa membuat ALLAH KEHILANGAN SIFAT SETIANYA.

KEEGOISAN kita tidak bisa MEMBATALKAN SIFAT MURAH HATI-NYA.

Kita melakukan apa yg JAHAT, tapi ALLAH tetap melakukan APA yg BAIK.

KASIH ALLAH tidak akan pernah BERUBAH, TIDAK AKAN BERKESUDAHAN, TIDAK AKAN BERKURANG, dan selamanya TETAP ADA.

Yohanes memberi NASIHAT kepada orang percaya bahwa KASIH hendaknya MELEKAT KUAT dalam HATI kita, seperti halnya ALLAH adalah KASIH.

Sayangnya, KASIH kita kerap BERSYARAT.

Saya akan BEGINI, jika kamu BEGITU.

Jika Anda BAIK, saya akan BAIK.

Sebaliknya, jika Anda bersikap BURUK, jangan berharap saya akan melakukan yg BAIK untuk Anda.

Dengan KASIH BERSYARAT seperti itu, MUSTAHIL kita bisa MENGASIHI MUSUH kita.

Kita akan KESULITAN MENGASIHI orang yg MEMFITNAH kita, MENCACI MAKI kita, MENGUTUK kita, dan mereka yg MELAKUKAN hal-hal BURUK kepada kita.

KASIH adalah sifat yg selalu MELEKAT pada ALLAH.

Demikian pula hendaknya dengan kita, sehingga kita MEMBERKATI yg MENGANIAYA, MEMBERKATI dan TIDAK MENGUTUK (ay. 14).

Apakah KASIH MELEKAT KUAT dalam HIDUP kita.

INGATLAH bahwa KASIH bukanlah sebuah PERASAAN belaka, tapi KASIH adalah KEPUTUSAN yaitu KEPUTUSAN untuk MELAKUKAN FIRMAN TUHAN.

Jika kita menjadikan KASIH sebagai PERASAAN, maka kita akan SULIT MENGASIHI MUSUH kita.

Namun ketika kita menjadikan KASIH sebagai KETAATAN akan FIRMAN, maka kita bisa MENGASIHI orang yg telah MENYAKITI kita.