BANGGA ATAS PEKERJAAN
BANGGA ATAS PEKERJAAN
1 Samuel 16:1-23 + 1 Tesalonika 5:18
RASA MINDER atas PEKERJAAN itu sebenarnya tidak perlu terjadi jika setiap orang sadar bahwa SETIAP PEKERJAAN adalah MULIA.
Melalui Samuel, ALLAH mengurapi Daud menjadi RAJA lsrael.
Namun, sesudah diurapi, ternyata Daud juga TIDAK KUNJUNG jadi RAJA.
TUHAN juga membawa Daud sebagai PELAYAN, PENGHIBUR, dan PEMBAWA SENJATA raja Saul selama bertahun-tahun lamanya.
Raja Saul bahkan menyuruh Daud BERMAIN MUSIK, sementara ia sendiri enak-enakan BERSANTAI di SINGGASANA yg seharusnya sudah menjadi MILIK Daud.
Mendapat PERLAKUAN seperti itu, Daud tidak pernah MENGELUH.
Calon raja yg telah diurapi ini tidak merasa GENGSI atau MINDER karena dijadikan sebagai PELAYAN.
la justru MENSYUKURI pekerjaan itu, MENIKMATINYA, dan BEKERJA dengan penuh DEDIKASI karena ia yakin ALLAH telah menyediakan yg TERBAIK baginya.
TIDAK ADA PEKERJAAN yg HINA, selama kita MENGERJAKANNYA dengan HATI yg MULIA.
Mulai saat ini CINTAILAH PEKERJAAN kita dan BERSYUKURLAH pada TUHAN karena kita masih diberi KESEMPATAN untuk BEKERJA.
JANGAN MINDER atau MALU pada apa yg kita KERJAKAN selama melalui PEKERJAAN itu kita dapat MEMULIAKAN NAMA TUHAN, MENOLONG orang lain, dan MEMBENTUK diri kita menjadi manusia yg PRODUKTIF.
SEKECIL apapun PERANAN kita dalam sebuah PEKERJAAN, LAKUKANLAH dengan penuh DEDIKASI sehingga setiap tetes keringat yg mengucur akan menjadi sebuah KEHORMATAN yg pantas kita PERJUANGKAN.
“KEBANGGAAN kita atas PEKERJAAN ditentukan oleh CARA PANDANG kita terhadap PEKERJAAN tersebut.”
1 Samuel 16:1-23 + 1 Tesalonika 5:18
RASA MINDER atas PEKERJAAN itu sebenarnya tidak perlu terjadi jika setiap orang sadar bahwa SETIAP PEKERJAAN adalah MULIA.
Melalui Samuel, ALLAH mengurapi Daud menjadi RAJA lsrael.
Namun, sesudah diurapi, ternyata Daud juga TIDAK KUNJUNG jadi RAJA.
TUHAN juga membawa Daud sebagai PELAYAN, PENGHIBUR, dan PEMBAWA SENJATA raja Saul selama bertahun-tahun lamanya.
Raja Saul bahkan menyuruh Daud BERMAIN MUSIK, sementara ia sendiri enak-enakan BERSANTAI di SINGGASANA yg seharusnya sudah menjadi MILIK Daud.
Mendapat PERLAKUAN seperti itu, Daud tidak pernah MENGELUH.
Calon raja yg telah diurapi ini tidak merasa GENGSI atau MINDER karena dijadikan sebagai PELAYAN.
la justru MENSYUKURI pekerjaan itu, MENIKMATINYA, dan BEKERJA dengan penuh DEDIKASI karena ia yakin ALLAH telah menyediakan yg TERBAIK baginya.
TIDAK ADA PEKERJAAN yg HINA, selama kita MENGERJAKANNYA dengan HATI yg MULIA.
Mulai saat ini CINTAILAH PEKERJAAN kita dan BERSYUKURLAH pada TUHAN karena kita masih diberi KESEMPATAN untuk BEKERJA.
JANGAN MINDER atau MALU pada apa yg kita KERJAKAN selama melalui PEKERJAAN itu kita dapat MEMULIAKAN NAMA TUHAN, MENOLONG orang lain, dan MEMBENTUK diri kita menjadi manusia yg PRODUKTIF.
SEKECIL apapun PERANAN kita dalam sebuah PEKERJAAN, LAKUKANLAH dengan penuh DEDIKASI sehingga setiap tetes keringat yg mengucur akan menjadi sebuah KEHORMATAN yg pantas kita PERJUANGKAN.
“KEBANGGAAN kita atas PEKERJAAN ditentukan oleh CARA PANDANG kita terhadap PEKERJAAN tersebut.”
Komentar
Posting Komentar