MASIH MENCARI PENGAKUAN?
MASIH MENCARI PENGAKUAN?
Matius 16:13-20
Ada seseorang yg merasa TIDAK MENDAPAT PELAYANAN seperti yg ia INGINKAN, maka dia TERSINGGUNG, MARAH, dan MEMBENTAK, "Anda tidak tahu SIAPA SAYA?!!!"
SIKAP seperti itu tak membuat orang lain jadi HORMAT dan RESPEK.
SIKAP seperti itu justru akan MERENDAHKAN DIRINYA SENDIRI.
Seperti ungkapan yg berkata, "Jika Anda sampai harus MEMBERI TAHU orang lain tentang SIAPA diri Anda, mungkin sebenarnya Anda TIDAKLAH SEPENTING yg Anda kira.
YESUS adalah MESIAS dan ANAK ALLAH yg MAHA TINGGI.
Namun demikian, YESUS tidak pernah MENGUMUMKAN hal itu di depan orang-orang.
Karena YESUS tidak pernah menyatakan SIAPA DIRI-NYA, banyak orang sampai berspekulasi kalau YESUS adalah Yohanes Pembaptis, ada juga yg mengatakan Elia, Yeremia, atau salah satu para nabi.
Ketika Simon Petrus mengatakan bahwa YESUS adalah MESIAS, ANAK ALLAH yg hidup, barulah YESUS memberikan KONFIRMASI (ay. 17).
Bahkan YESUS melarang murid-murid NYA agar TIDAK MEMBERITAHUKAN kepada siapapun (ay. 20).
SIKAP yg BERTOLAK BELAKANG dibandingkan dengan banyaknya manusia yg berusaha MENINGGIKAN DIRI.
Tak dapat dimungkiri bahwa setiap orang INGIN mendapat PENGAKUAN.
Namun tak seharusnya hal itu membuat kita "MEMBABI BUTA" dalam MENCARI PENGAKUAN akan EKSISTENSI DIRI.
Pada saat kita masih mencari PENGAKUAN manusia dengan CARA BERLEBIHAN, sesungguhnya hal itu menunjukkan bahwa kita TIDAKLAH SEPENTING yg kita kira.
ORANG PENTING tidak perlu menunjukkan dirinya PENTING.
Biarlah PENINGGIAN itu datangnya dari TUHAN.
Biarlah orang lain yg memberikan PENGAKUAN, bukan kita yg MENCARI PENGAKUAN itu.
“Jika kita masih harus MENCARI PENGAKUAN manusia, mungkin sebenamya kita TIDAKLAH SEPENTING yg kita kira.”
Matius 16:13-20
Ada seseorang yg merasa TIDAK MENDAPAT PELAYANAN seperti yg ia INGINKAN, maka dia TERSINGGUNG, MARAH, dan MEMBENTAK, "Anda tidak tahu SIAPA SAYA?!!!"
SIKAP seperti itu tak membuat orang lain jadi HORMAT dan RESPEK.
SIKAP seperti itu justru akan MERENDAHKAN DIRINYA SENDIRI.
Seperti ungkapan yg berkata, "Jika Anda sampai harus MEMBERI TAHU orang lain tentang SIAPA diri Anda, mungkin sebenarnya Anda TIDAKLAH SEPENTING yg Anda kira.
YESUS adalah MESIAS dan ANAK ALLAH yg MAHA TINGGI.
Namun demikian, YESUS tidak pernah MENGUMUMKAN hal itu di depan orang-orang.
Karena YESUS tidak pernah menyatakan SIAPA DIRI-NYA, banyak orang sampai berspekulasi kalau YESUS adalah Yohanes Pembaptis, ada juga yg mengatakan Elia, Yeremia, atau salah satu para nabi.
Ketika Simon Petrus mengatakan bahwa YESUS adalah MESIAS, ANAK ALLAH yg hidup, barulah YESUS memberikan KONFIRMASI (ay. 17).
Bahkan YESUS melarang murid-murid NYA agar TIDAK MEMBERITAHUKAN kepada siapapun (ay. 20).
SIKAP yg BERTOLAK BELAKANG dibandingkan dengan banyaknya manusia yg berusaha MENINGGIKAN DIRI.
Tak dapat dimungkiri bahwa setiap orang INGIN mendapat PENGAKUAN.
Namun tak seharusnya hal itu membuat kita "MEMBABI BUTA" dalam MENCARI PENGAKUAN akan EKSISTENSI DIRI.
Pada saat kita masih mencari PENGAKUAN manusia dengan CARA BERLEBIHAN, sesungguhnya hal itu menunjukkan bahwa kita TIDAKLAH SEPENTING yg kita kira.
ORANG PENTING tidak perlu menunjukkan dirinya PENTING.
Biarlah PENINGGIAN itu datangnya dari TUHAN.
Biarlah orang lain yg memberikan PENGAKUAN, bukan kita yg MENCARI PENGAKUAN itu.
“Jika kita masih harus MENCARI PENGAKUAN manusia, mungkin sebenamya kita TIDAKLAH SEPENTING yg kita kira.”
Komentar
Posting Komentar